Lembut Saat Tidur, Saat Bangun Ternyata...
Ketika terbangun, dia sangat terkejut karena benda lembut di lehernya itu...
Info - Binatang seperti ular sebenarnya akan pergi begitu bertemu dengan manusia. Namun, tidak demikian dengan yang terjadi di Apartemen Hiliran di Kuala Terengganu, Malaysia, ini.
Seorang gadis berusia 18 tahun sangat terkejut setelah ular sepanjang tiga meter telah membelit leher dan hampir membunuhnya.
Menurut laporan, insiden itu terjadi jam empat pagi pada tanggal 20 Maret 2019. Saat itu korban, Nor Alia Aqilla Jamaluddin, sedang tidur di kamarnya.
Awalnya, dia terbangun sekitar jam 3 pagi tetapi tidak merasakan apa-apa sehingga dia tertidur kembali.
Kemudian, sekitar jam empat pagi, dia bangun lagi ketika merasakan ada sesuatu di lehernya.
Saat Membuka Mata
Alia mengaku merasa ada sesuatu yang lembut melilit lehernya. Ketika matanya menyesuaikan diri dengan gelap, Alia sangat terkejut.
" Saya melihat kepala ular dan merasakan lidahnya di leher saya. Saya langsung bangun dan berjalan untuk menyalakan lampu.
" Bukan main terkejutnya saya menemukan ular sanca sepanjang tiga meter meringkuk di tempat tidur saya," kata Alia.
Yang membuat lebih Alia heran adalah rumahnya berada di lantai 14. Dia tidak tahu bagaimana ular sepanjang itu bisa masuk dan tak diketahui penghuni rumah.
Ular Diduga Milik Penghuni Apartemen
Alia dengan cepat memberi tahu bibinya, yang meminta bantuan Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
Seluruh penghuni rumah pergi ke luar sambil menunggu petugas damkar tiba sekitar jam 5.30 pagi.
Empat petugas tiba untuk menangkap ular itu, yang berbobot 26 kilogram. Rupanya, ular itu bersembunyi di bawah tempat tidur ketika petugas damkar tiba untuk menangkapnya.
Para ahli mengatakan bahwa ketika cuaca semakin hangat, lebih banyak ular akan mencari tempat yang lebih dingin di dalam rumah penduduk.
Diduga ular sanca atau ular python yang sempat memberi kejutan kepada Alia itu milik penghuni lain di gedung apartemen itu.
Informasi awal menunjukkan bahwa ada seekor ular milik seseorang di lantai 17. Tetapi mereka masih perlu menyelidiki untuk memastikan apakah kabar tersebut benar.
Tidak ada komentar: