JEPANG BUTUH 345.000 TENAGA KERJA, LOWONGANNYA BISA CEK DI SINI


Pemerintah Indonesia dan Jepang meneken kerja sama ketenagakerjaan. Dari kerja sama itu diketahui Jepang membutuhkan tenaga kerja sebanyak 345.150 orang yang di antaranya bisa dipenuhi dari Indonesia. Nantinya pembukaan lowongan kerja tersebut diumumkan melalui laman resmi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Direktur Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri (PTKLN), Ditjen Pembinaan Penempatan dan Perluasan Kerja, Kemnaker Eva Trisiana menjelaskan, website yang bisa diakses calon pelamar adalah ayokitakerja.kemnaker.go.id.

"(Akan diumumkan) di website kita ayokitakerja itu lho," katanya kepada, Jakarta, Rabu (27/6/2019).

Namun pihaknya belum bisa memastikan kapan lowongan tersebut dibuka. Saat ini pihak Jepang masih mempersiapkan teknis alur pelamaran. Kata dia, konsepnya sudah ada, tinggal pertemuan kedua belah pihak untuk mengintegrasikan sistem.

"Jadi kami sangat tergantung pihak Jepang juga, kesiapan Jepang. Karena terus terang waktu kami kunjungan itu dari aspek soal-soal ujian saja mereka masih belum ada, maksudnya masih memformulasikan untuk tes keterampilannya," paparnya.

Setelah siap, pihak Jepang akan menyampaikan secara resmi bahwa lowongan sudah siap dibuka. Selanjutnya Kemnaker akan mengumumkannya ke masyarakat lewat laman resminya.

"Kan kita belum dapat nih job order, istilahnya lowongan pekerjaan dari pihak Jepang saja kita belum dapat. Mereka secara resmi akan menyampaikan kepada kita melalui sistem juga," tambahnya.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.